MATERI PPT UI/UX PMKRI CABANG JAKRTA PUSAT

DOWLOAND FILE PPT UI/UX DIBAWAH INI

MATERI NYA:

Figma adalah aplikasi yang memiliki berbagai fitur untuk memudahkan proses desain, di antaranya:

• Editor vektor: Memungkinkan pengguna untuk membuat dan mengedit grafik vektor dengan presisi tinggi 
• Manajemen lapisan: Pengguna dapat menambahkan, memilih, dan mengelola lapisan dari panel navigasi 
• Panel properti: Memungkinkan pengguna untuk melihat dan menyesuaikan properti lapisan 
• Modern Pen Tool: Untuk membuat shapes dan lines 
• OpenType: Untuk melakukan kustomisasi penggunaan font pada aplikasi atau web 
• Auto Layout: Untuk membuat layout secara otomatis 
• Plugins dan Widgets: Fitur pendukung desain seperti icons, chart, diagram, dan lain-lain 
• Variabel dan Komponen: Memungkinkan Anda untuk membuat komponen dan variabel yang dapat digunakan kembali dalam berbagai proyek 
• Design Systems: Memungkinkan Anda untuk membuat dan mengelola Design Systems yang komprehensif 
• Inspect Mode: Sangat berguna bagi developer untuk mendapatkan informasi detail tentang elemen desain 
• Library asset: UI/UX desainer dapat membuat dan membagikan perpustakaan aset yang berisi elemen-elemen desain yang sering digunakan dalam proyek 
• Prototyping: Figma menyediakan alat untuk membuat prototipe interaktif dengan transisi halaman yang mulus 

 Pengenalan ui ux

UI/UX adalah singkatan dari User Interface (UI) dan User Experience (UX), yaitu proses perancangan dan pengembangan antarmuka digital yang intuitif dan menarik. UI/UX merupakan elemen penting dalam pengembangan aplikasi dan website. 

Berikut adalah penjelasan mengenai UI dan UX:

• UI

Berfokus pada tampilan visual produk, seperti warna, gambar, video animasi, pemilihan huruf, tombol, dan visual interaksi lainnya. UI harus didesain agar pengguna dapat berinteraksi dengan mudah dan mengakses fitur yang mereka butuhkan.

• UX

Berfokus pada pengalaman pengguna secara keseluruhan, seperti interaksi, respons, kepuasan, dan emosi. UX design mencakup seluruh komponen seperti fitur, struktur desain, hingga navigasi. 

UI dan UX saling terkait dan penting dalam menciptakan produk atau layanan yang mengutamakan kebutuhan dan kepuasan pengguna. 

Perencanaan UI/UX untuk Aplikasi E-commerce

Perencanaan UI/UX untuk aplikasi e-commerce harus memperhatikan pengalaman pengguna secara keseluruhan, mulai dari tampilan antarmuka (UI) hingga interaksi yang nyaman dan memuaskan (UX). Berikut adalah langkah-langkah dalam merencanakan UI/UX untuk aplikasi e-commerce.

---

1. Ide untuk Aplikasi E-commerce

Nama Aplikasi:

• ShopEase

Konsep Aplikasi:

• Toko Online All-in-One: ShopEase adalah aplikasi e-commerce yang menyediakan berbagai kategori produk, mulai dari fashion, elektronik, perlengkapan rumah tangga, hingga produk kecantikan dan makanan.
• Fitur Utama:
  • Personalized Shopping: Menyediakan rekomendasi produk berdasarkan preferensi pengguna, riwayat pencarian, dan pembelian sebelumnya.
  • Sistem Pembayaran Aman: Menyediakan beberapa opsi pembayaran (kartu kredit, e-wallet, COD).
  • Fitur Chat dengan Penjual: Pengguna dapat berkomunikasi langsung dengan penjual untuk pertanyaan tentang produk.
  • Wishlist dan Keranjang Belanja: Pengguna dapat menyimpan barang yang diinginkan dan menambahkannya ke keranjang belanja dengan mudah.
  • Tracking Pesanan: Fitur untuk memantau status pengiriman barang setelah transaksi selesai.
  • Notifikasi: Memberikan pemberitahuan kepada pengguna tentang diskon, promo, atau status pesanan.

---

2. Flowchart untuk Aplikasi E-commerce

Flowchart ini menggambarkan alur dasar aplikasi e-commerce yang akan digunakan oleh pengguna dari masuk ke aplikasi hingga pembelian.

Flowchart Utama:

1. Splash Screen
   • Tampilan logo aplikasi yang muncul saat pertama kali membuka aplikasi.
2. Halaman Beranda (Home)
   • Menampilkan kategori produk utama (Fashion, Elektronik, Kecantikan, dll.)
   • Menampilkan promosi dan diskon.
3. Login/Sign Up
   • Pengguna dapat masuk dengan akun atau mendaftar jika belum memiliki akun.
4. Halaman Kategori Produk
   • Pengguna dapat memilih kategori produk seperti pakaian, gadget, dll.
5. Pencarian Produk
   • Pengguna dapat mencari produk berdasarkan kata kunci, kategori, atau filter.
6. Halaman Produk
   • Menampilkan detail produk, gambar, harga, ulasan, dan opsi warna/ukuran (jika ada).
   • Fitur “Add to Wishlist” dan “Add to Cart”.
7. Keranjang Belanja
   • Pengguna dapat melihat semua produk yang telah ditambahkan ke keranjang, mengedit kuantitas atau menghapus produk.
   • Menampilkan total harga.
8. Checkout
   • Pengguna memilih metode pembayaran dan memasukkan alamat pengiriman.
9. Konfirmasi Pembelian
   • Pengguna menerima notifikasi atau halaman konfirmasi setelah transaksi selesai.
10. Tracking Pesanan
    • Pengguna dapat memantau status pengiriman dan estimasi waktu sampai.

---

Flowchart Example:

css

Copy code

[ Splash Screen ] → [ Home Screen ]

         ↓                      ↓

    [ Login / Sign Up ] ← [ Product Categories ]

         ↓                      ↓

   [ Product Search ] ← [ Product Details ]

         ↓                      ↓

[ Add to Cart ] → [ Cart ] → [ Checkout ] → [ Payment ] → [ Order Confirmation ]

                                                ↓

                                          [ Track Order ]

---

3. Wireframe dan Prototype

Wireframe

Wireframe adalah representasi visual dari antarmuka aplikasi yang menggambarkan struktur layout dasar tanpa detail desain visual. Berikut adalah wireframe untuk halaman utama dan halaman produk:

• Home Screen
  Menampilkan kategori produk, banner promo, dan beberapa produk unggulan.
• Product Category Page
  Menampilkan daftar produk berdasarkan kategori dengan filter pencarian (harga, rating, dll).
• Product Detail Page
  Menampilkan gambar produk, deskripsi, pilihan ukuran/warna, dan tombol “Add to Cart”.
• Cart Page
  Menampilkan daftar produk yang dipilih, dengan opsi untuk menambah, menghapus, atau mengedit jumlah produk.
• Checkout Page
  Menampilkan form pengisian alamat dan metode pembayaran.

Prototype

Prototype adalah model interaktif dari aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk merasakan alur aplikasi dan interaksi dengan elemen-elemen UI. Anda dapat membuat prototipe interaktif menggunakan Figma atau alat desain serupa.

Beberapa interaksi yang perlu ada dalam prototype:

• Scroll & Swipe: Pengguna bisa scroll untuk melihat produk di halaman utama dan swipe untuk melihat lebih banyak produk dalam kategori.
• Tombol Interaktif: Tombol seperti “Add to Cart”, “Wishlist”, dan “Checkout” harus berfungsi dan bisa ditekan dalam prototipe.
• Transitions: Halaman harus berpindah dengan transisi yang mulus, misalnya saat pengguna berpindah dari halaman produk ke keranjang belanja.

Berikut adalah gambaran singkat alur prototipe:

1. Splash Screen → Home Screen
   • Tampilan kategori dan banner promosi dengan tombol untuk melihat lebih lanjut.
2. Home Screen → Product Category Page
   • Pilih kategori produk (misalnya fashion), yang akan membuka daftar produk.
3. Product Category → Product Detail
   • Ketika memilih produk, pengguna dibawa ke halaman detail dengan gambar produk, harga, dan pilihan warna/ukuran.
4. Add to Cart → Cart Page
   • Setelah menambahkan produk ke keranjang, pengguna bisa melihat total harga dan melanjutkan ke checkout.
5. Checkout → Payment
   • Pengguna memasukkan alamat pengiriman dan memilih metode pembayaran.
6. Order Confirmation → Track Order
   • Setelah pembelian selesai, aplikasi memberikan konfirmasi dan memungkinkan pengguna untuk melacak status pengiriman.

---

4. Desain UI/UX untuk Aplikasi E-commerce

Elemen Desain UI:

1. Warna:
   Pilih palet warna yang menonjolkan kesan profesional dan mudah dikenali, seperti kombinasi warna biru dan putih, atau warna-warna cerah untuk promosi.
2. Typography:
   Gunakan font yang bersih dan mudah dibaca. Contoh: Roboto, Helvetica, atau Open Sans.
3. Ikon:
   Gunakan ikon yang jelas untuk tombol aksi (keranjang belanja, pencarian, profil pengguna, dll.).
4. Gambar Produk:
   Gunakan gambar produk yang berkualitas tinggi dan memungkinkan pengguna untuk melihat produk dengan jelas.
5. Navigasi:
   Pastikan navigasi mudah dengan bar navigasi di bagian bawah untuk akses cepat ke halaman utama, kategori, cart, dan profil.

Fokus pada UX:

1. Sederhana dan Intuitif:
   Pengguna harus dapat dengan mudah memahami cara menggunakan aplikasi tanpa kebingungannya.
2. Aksesibilitas:
   Gunakan ukuran font yang cukup besar dan kontras warna yang baik agar aplikasi mudah dibaca oleh semua pengguna, termasuk mereka dengan keterbatasan penglihatan.
3. Kecepatan:
   Pastikan aplikasi memiliki waktu respons yang cepat. Misalnya, saat pengguna menambahkan produk ke keranjang, itu harus terasa instan.
4. Feedback Pengguna:
   Setiap aksi seperti menambahkan produk ke keranjang atau melakukan pembelian harus memberikan umpan balik visual (misalnya, animasi singkat atau pemberitahuan).

---

Kesimpulan

• Ide untuk Aplikasi E-commerce: Fokus pada pengalaman belanja yang nyaman dan menyenangkan dengan fitur-fitur seperti pencarian produk, rekomendasi personal, dan pembayaran yang aman.
• Flowchart: Memberikan gambaran alur pengguna dari awal hingga selesai, mulai dari pembukaan aplikasi, login, browsing produk, sampai dengan checkout dan tracking pesanan.
• Wireframe & Prototype: Membuat desain wireframe dan prototype untuk menunjukkan struktur layout dan interaksi pengguna dalam aplikasi e-commerce.
• Desain UI/UX: Memastikan desain antarmuka yang bersih, mudah digunakan, dan mendukung pengalaman pengguna yang memuaskan.

Dengan perencanaan yang baik, aplikasi e-commerce akan dapat menarik pengguna, memberikan pengalaman yang baik, dan meningkatkan konversi penjualan.